Friday, March 20, 2009

Puisi Kejadian

Eh.. saya kaget banget lho, ternyata ada yang ngambil pusi-puisi saya untuk tugasnya. Hmm...
Adik saya sendiri saja tidak pernah berbuat begitu. Bahkan waktu karya tulis saya saya sodorin ke dia aja, dia gak mau. Buat siapaun itu yang udah memakai puisi saya untuk tugasnya: Buatlah puisimu sendiri, dik! Pasti kamu akan lebih bangga ketika mendapatkan nilainya. Berikut ini adalah puisi-piuisi yang saya tulis disela-sla kesibukan berkuliah (yang bisa bikin gila).

Rasanya seperti tiba-tiba hilang
Terhempas
Rasnya seperti rapuh
Terhembus
Rasanya seperti mati rasa
Terkubur
Rasanya seperti saya hanya jasad
Terdiri hanya dari benda
Tanpa suatu apa

Langit temaram kali itu
Tak ada semburat jingga barang satu pun
Hanya ada lembayung
Alam semesta senyap
Ketika itu aku sendiri
Berdiri di tepian waktu yang berhenti barang sejenak
Berpikir sehabis ini hendak kemana kuayunkan langkah
Akankah kuikuti arah terbenamn matahari
Atau diam saja disini menikamati waktu yang berhenti barang sejenak

Senandungkan penggalan lagu
Lalu teriakkan isi kepalamu
Apakah kau berasa lebih baik sekarang?
Tidak
Laguku lagu sendu
Teriakanku hialng ditelan pantulan gaung

Berbicara tanpa jeda
Tanpa koma tanpa titik
Berjalan tanpa henti
Tanpa rehat
Tanpa tanya
Kau bicara apa?
Hendak kemana?
Entahlah
Aku hanya ingin pergi tanpa memori

Mengapa tak kuberhentikan menulis puisi-puisi semacam ini?